Kita sudah tahu Ketika Chris Pratt yang secara komedi tampil menawan dan
melambungkan namanya di Guardian of the Galaxy maka hanya masalah waktu hingga
ia akan menjadi pemeran utama dalam film aksi lainnya. Dan melalui film ini,
hal itu benar-benar terwujud.
Selama pertandingan Piala Dunia 2022 disiarkan di televisi, tentara penjelajah waktu yang datang dari tahun 2051
muncul di tengah-tengah pertandingan dengan pesan untuk orang-orang 2022 bahwa
30 tahun dari sekarang umat manusia akan kalah dari perang global melawan
spesies asing yang menakutkan, kecuali orang-orang 2022 bergabung untuk
membantu anak cucu mereka di 2051 melawan para spesies alien ini. Karena hal
itu, Dan Forester yang diperankan Chris Pratt, seorang guru sains Sekolah
Menengah dan Ayah dari Muri (Ryan Kiera Armstrong) dan Suami dari Emmy (Betty
Gilpin) terpaksa pergi dan meninggalkan keluarganya menuju ke masa depan.
Dan dengan wajib militer lainnya
yakni Charlie, Dorian, Norah, dan Cowan dikirim ke Miami Beach pasca-apokaliptik dalam misi pencarian dan penyelamatan
untuk memerangi “White Spikes”. Namun, dengan bantuan seorang ilmuwan militer
brilian dengan code name Romeo Command, Dan bersama rekan-rekannya melanjutkan
perjalanan sampai akhir untuk menyelamatkan umat manusia, meninggalkan penonton
bertanya-tanya, siapa yang akan bertahan?
Pertama, gua perhatikan ada banyak tentara dengan beragam warna kulit
ikut serta dalam perang ini yang kemudian membuat gua seneng bahwa film ini
tidak diskriminatif dalam hal suku. Terima kasih banyak untuk Chris McKay telah
menyajikan film yang begitu megah dan menawan dengan efek visual yang kece abis
dari James E. Price yang memberikan sensasi riuh dan gelamor bagi para
penonton.
Chris Pratt begitu gemilang dalam
perannya kali ini, bisa dibilang kehadirannya lah yang menjadi faktor film ini
gua lirik karena kepekaannya yang tajam dalam bermain peran ngebuat gua suka
dengan penokohannya Chris Pratt. Yvonne Strahovski juga sama seperti Pratt, ia
adalah bintang yang dapat berperan dalam genre film apapun. Gua suka
totalitasnya!
Pada akhirnya the Tomorrow War
adalah film tentang sekelompok kecil orang yang berjuang untuk bertahan hidup
agar generasi dari keluarganya mereka dapat melanjutkan hidup di masa depan.
Apakah ada momen yang memorable di film ini? tentu saja, setiap film action
pasti memilikinya. Tapi saat kamera sudah mengarahkan pada senjata dan suara
tembakan. Actionnya begitu menghibur sehingga para pecandu aksi pasti akan merasa
lebih puas dengan film ini.
0 Comments: