Sabtu, 27 Juli 2019

Alur Cerita dan Review Singkat DreadOut | Menang di vfx doang!

Dreadout adalah film Fantasy-Horror Indonesia tahun 2019 yang filmnya disutradai dan ditulis oleh Kimo Stamboel. Film ini didasarkan pada game horror karya anak bangsa yang berjudul “Dreadout” rilisan tahun 2013.


PROFIL FILM

Judul Film                    : DreadOut
Rilis Perdana               : 3 Januari 2019 (Indonesia)
Durasi Bioskop           : 97 menit
Sutradara                     : Kimo Stamboel
Penulis                          : Kimo Stamboel
Pemeran                       : Caitlin Halderman, Jefri Nichol, Marsha Aruan
Studio Produksi          : Goodhouse Productions
Distributor Film          : Netflix (Video Streaming)
Genre                            : Adventure, Fantasy, Horror, Mystery, Thriller


ALUR CERITA
DreadOut mengisahkan seorang gadis bernama Linda (Caitlin Halderman) yang pernah mengalami kejadian mistis yang menimpanya semasa kecil, dimana kejadian tersebut membuat ibunya tewas dibunuh oleh sebuah kelompok misterius. Kini Linda sudah duduk di bangku SMA kelas 11, dia hidup bersama ayahnya yang sakit-sakitan. Untuk menghidupi keluarganya, Linda bekerja di sebuah minimarket selepas pulang sekolah. 
Linda membawa kardus berisi air mineral ke minimarket
Erik (Jefri Nichol) kakak kelas Linda diam-diam menyukai Linda. Beberapa kali dia datang ke minimarket tempat Linda bekerja hanya untuk menemuinya. Suatu waktu, Erik datang ke minimarket itu bersama geng nya. Geng itu terdiri dari Jessica (Marsha Aruan), Alex (Ciccio Manasssero), Dian (Susan Sameh), Beni (Irsyadillah), dan Erik sendiri. Mereka kesal karena follower IG (Instagram) ketua mereka yakni Jessica lebih sedikit daripada follower nya Ira (Cathy Natafitria Fakandi), temannya Linda.
Erik sering mendatangi minimarket tempat Linda bekerja
Mereka pun menantang diri mereka untuk bermain-main di sebuah gedung misterius yang kata orang sekitar gedung itu berhantu. Tapi mereka membutuhkan Linda untuk ikut bersama mereka, karena Linda lah yang akrab dengan penjaga gedung tersebut. Linda awalnya menolak, tapi setelah diiming-imingi uang oleh Jessica, Linda pun mau ikut.
Erik dan kawan-kawannya akan mendatangi gedung berhantu
Disana, Jessica dan kawan-kawannya membuat sebuah video penampakan settingan atau palsu dengan Jessica dan Erik dikejar-kejar Alex yang mengenakan pakaian hantu. Beni memberi usulan untuk membuat video yang lebih menantang di koridor yang dipasangi garis polisi.
Jessica sedang live instagram di gedung berhantu
Di koridor itu, mereka menemukan sebuah kamar yang dipasangi garis polisi. Erik awalnya mengajak teman-temannya untuk tidak masuk ke dalam kamar itu dan segera pulang saja karena dia merasa ada yang tidak beres di dalamnya. Tapi, Beni ngotot bahwa di dalamnya tidak akan ada apa-apa. Mereka pun masuk ke dalam kamar itu.
Beni menyakinkan kawan-kawannya untuk masuk ke koridor terlarang
Linda merasa pernah berada di kamar ini sewaktu dia masih kecil. Di kamar itu, mereka menemukan sebuah lingkaran aneh dan juga beberapa lembar tulisan jawa kuno. Nampak tidak ada yang aneh di kertas itu, hingga Jessica dengan sengaja memotret kertas itu dan menyalakan blitz handphone nya hingga tulisan aneh tiba-tiba muncul di kertas.
Linda dan yang lainnya menemukan lingkaran misterius
Linda mengambil kertas itu dan membaca tulisan yang muncul. Tiba-tiba, lingkaran aneh yang tadi mereka temukan mulai mengeluarkan asap dan membentuk lubang berisi air yang tidak memiliki dasar. Mereka semua tenggelam di dalam lubang itu. Erik, Alex, Beni dan Dian berhasil berenang hingga bisa keluar dari lubang, sedangkan Linda dan Jessica hilang entah kemana.
Jessica meminta pertolongan Linda di dalam air
Linda tiba-tiba keluar dari kolam di sebuah hutan yang tidak ia kenali. Di hutan itu, dia diserang oleh pocong yang membawa sabit. Tanpa sengaja, Linda menyalakan blitz HP nya yang kemudian membakar pocong tersebut. Linda kemudian menjadikan HP nya sebagai senjata. Selanjutnya, Linda menyusuri hutan itu hingga ia menemukan sebuah rumah di tengah-tengah lapang.
Sosok pocong yang menyerang Linda dengan menggunakan sabit
Linda memasuki rumah itu dan mendapati di dalamnya penuh dengan ornamen-ornamen berbau mantra dan barang-barang mistis. Tanpa sengaja, Linda mendapati seorang wanita dengan kebaya putih bersama dengan Jessica. Wanita berkebaya putih itu sedang mengganti bajunya Jessica yang awalnya seragam SMA menjadi kebaya merah. Linda menyadarkan Jessica dan mengajaknya meninggalkan rumah itu. Baru mereka hendak pergi, wanita berkebaya putih itu kembali dan menyerang Linda dan Jessica.
Linda mengintip wanita berkebaya putih sedang mendandani Jessica
Wanita berkebaya putih itu memiliki kekuatan yang bisa membuat Linda dan Jessica melayang. Linda melawan dengan menyinari wanita berkebaya putih dengan blitz di HP nya. Wanita berkebaya putih itu pun terbakar dan akhirnya tewas. Linda kembali mengajak Jessica untuk segera meninggalkan rumah itu. Sembari menunggu Jessica mengganti bajunya, Linda menemukan sebuah keris aneh yang dikenalinya.
Wanita berkebaya putih mendapati Linda dan Jessica
Jessica sudah selesai mengganti bajunya dan mereka bersiap untuk pergi, tapi tiba-tiba ada wanita lain yang mengenakan kebaya merah yang muncul di hadapan mereka. Wanita berkebaya merah adalah kakak dari wanita berkebaya putih dan dia marah karena Linda telah membunuh adiknya. Linda dan Jessica segera berlari dan keluar dari rumah itu. Sial bagi Jessica, dia tersandung dan akhirnya jatuh. Linda tidak sempat menolongnya dan akhirnya meninggalkan Jessica. Linda kemudian masuk ke dalam kolam tempat dia tadi datang.
Linda menemukan keris misterius
Kembali ke gedung. Erik, Alex, Beni dan Dian melapor ke kang Heri, penjaga gedung tentang apa yang mereka alami. Kang Heri memeriksa kamar yang tadi sudah ia larang dan memang benar ada kolam misterius yang tiba-tiba muncul di kamar itu. Tiba-tiba, Linda muncul dari dalam kolam dan segera ditolong teman-temannya. Tak berselang lama, Jessica muncul dengan mengenakan kebaya merah. Teman-temannya keheranan dan penasaran apa yang terjadi pada Jessica. Jessica kemudian terbangun dengan mata yang keseluruhan putih dan menyerang kawan-kawannya.
Jessica kesurupan setelah berhasil melarikan diri dari alam gaib
Kang Heri mencoba menenangkan Jessica yang menurutnya sedang kesurupan. Tapi Jessica justru memotong tangan kang Heri dengan kapak dan mendorongnya masuk ke dalam kolam. Teman-temannya pun histeris dan meminta pertolongan. Jessica kemudian menangkap Erik dan melemparnya ke dalam kolam. Jessica juga menendang Linda hingga ia jatuh pingsan. Alex mencoba melawan dan ia berhasil menarik Jessica masuk ke dalam kolam bersama dengannya.  
Jessica yang kesurupan melempar Erik ke dalam kolam
Beni dan Dian yang berhasil meloloskan diri kembali ke kamar itu dan menyadarkan Linda. Mereka kemudian menduga, keris yang dibawa Linda lah penyebab kenapa Jessica bisa kesurupan dan mereka berniat untuk mengembalikannya dan masuk ke dalam kolam itu lagi. Tapi Beni tidak percaya hal itu, dia lebih memilih membawa keris itu ke orang pintar agar mereka tahu apa yang sepatutnya mereka lakukan. Baru mereka hendak pergi, Jessica tiba-tiba muncul dan menyerang mereka lagi.
Linda, Beni, dan Dian berdebat tentang apa yang harus mereka lakukan dengan keris misterius itu
Jessica berhasil membuat Beni pingsan dan menangkap Dian. Linda berusaha menyelamatkan Dian tapi akhirnya Jessica justru membawa Dian masuk ke dalam kolam bersamanya. Merasa bersalah, Linda pun ikut masuk ke dalam kolam untuk menyelamatkan Dian. Di sana, Linda berhadapan langsung dengan wanita berkebaya merah dan Linda di perlihatkan kawan-kawannya yang telah tewas tergantung.
Linda diperlihatkan kawan-kawannya yang tewas digantung
Si wanita berkebaya merah kemudian hendak membunuh Linda tapi Beni datang dan menyelamatkan Linda dengan menusuk si wanita berkebaya merah dengan keris. Beni mengajak Linda untuk segera pergi dari alam itu, tapi Linda bersikeras bahwa kawan-kawannya masih hidup. Beni tersulut emosi dan menodong Linda dengan keris. Disini identitas Beni yang asli terbongkar bahwa ia adalah salah satu anggota dari kelompok misterius yang membunuh ibunya Linda dan tugas Beni yang sebenarnya adalah mendapatkan keris yang diambil Linda.
Beni menodong Linda dengan keris
Tiba-tiba kawan-kawan mereka muncul lengkap dengan Jessica dan juga kang Heri. Mereka semua pun segera meninggalkan rumah itu dan secepatnya pergi dari alam itu. Alex, Dian, Erik, Kang Heri sudah masuk ke dalam kolam, menyisakan Linda, Beni, dan Jessica. Sebelum Beni memasuki kolam, dia baru sadar kalau keris yang ia pegang tadi terjatuh. Ia lalu mengambil kerisnya tapi wanita berkebaya merah menjebak Beni dan menangkapnya.   
Wanita berkebaya merah menangkap Beni
Si wanita berkebaya merah juga menyerang Linda dan Jessica serta menghancurkan HP Linda sehingga Linda benar-benar tidak bisa melakukan apa-apa. Linda lalu melihat keris yang tadi diambil Beni tergeletak di tanah. Linda pun mengambil keris itu dan menusukkannya ke wanita berkebaya merah. Si wanita berkebaya merah lalu meronta kesakitan, di waktu itu Linda segera membawa Jessica bersamanya dan masuk ke dalam kolam.
Linda menusuk wanita berkebaya merah dengan keris
Di gedung, Linda dan Jessica sudah ditunggu kawan-kawannya yang lain. Mereka kebingunan karena Beni tidak ikut bersama mereka. Linda mencoba membuka lubang itu lagi, tapi tidak berhasil. Jadilah Beni terjebak di alam itu.
Beni meminta pertolongan ibunya

PEMERAN

Untuk Cast & Crew film ini bisa dilihat di sini

KESIMPULAN DAN RATING
Kelebihan:    * Visual Effect yang menjanjikan
* Penggunaan angel kamera yang variatif
* Menggunakan bahasa kasar ala Indonesia yang menjadikan film ini tampil natural dari segi bahasa sehari-hari
Kekurangan: * Alur cerita yang terasa sangat datar
                        * Banyak sekali plot hole yang belum dijelaskan
* Akting para aktor nya yang terlihat sekali mengada-adanya, “tidak natural”
* Jumpscare yang secara kesuluruhan gagal total
* Gagal mengadaptasi kualitas horror dari gamenya.

Dan untuk rating film ini, saya berikan rating
Kita yang mulai, kita yang harus mengakhiri.”
~Erik~

Salam.

Previous Post
Next Post

0 Comments: