Rabu, 14 Juli 2021

Alur Cerita Film The Godfather Part II (1974)

Film ini mengisahkan tentang Michael Corleone, sang penerus sindikat keluarga Mafia terbesar di Amerika Serikat yakni keluarga Corleone. Ia dibebani tanggung jawab yang besar untuk mengurus dan menyingkirkan orang-orang yang mengganggu bisnisnya. Selain menceritakan Michael, film ini turut menceritakan kisah hidup Vito Corleone saat masih muda dan bagaimana dirinya bisa mendirikan sindikat mafia Corleone.

Film ini dimulai pada kejadian tahun 1901 tepatnya di sebuah kota bernama Corleone, Sisilia. Sebenarnya Nama asli Vito bukanlah Vito Corleone, melainkan Vito Antolini. Nama Corleone diambil Vito dari tempat kelahirannya. Awalnya Vito hanyalah bocah lugu dan polos, hingga suatu hari ayahnya terbunuh gara-gara menentang kepala mafia di kotanya. Kakaknya pun dibunuh karena bersumpah akan membalaskan kematian ayahnya. Ibunya Vito lantas membawa Vito ke hadapan Don Ciccio, orang yang bertanggung jawab atas kematian ayah dan kakaknya Vito untuk bisa mengampuni Vito. Tapi Don Ciccio tidak mau dan tetap akan membunuh Vito, ibunya Vito lalu mengancam dengan hendak menikam Don Ciccio, agar Vito bisa kabur, tapi Don Ciccio bisa lepas dan akhirnya ibunya Vito tewas di shotgun anggotanya Don Ciccio.

Don Ciccio mencari Vito di sepenjuru kota dan mengancam semua orang untuk menunjukkan keberadaan Vito. Beruntung ada keluarga kerabat orang tuanya yang masih mau membantu Vito dan menyusupkan Vito keluar dari Corleone. Vito lalu dikirimkan ke Amerika Serikat sebagai imigran.

Setting lalu berganti ke tahun 1917, di kota New York dimana Vito kala itu sudah berkeluarga dan sudah memiliki anak yang bernama Sonny Corleone. Kesehariannya, ia bekerja di sebuah toko kelontong, tapi ia terpaksa dipecat gara-gara seorang Don (panggilan untuk orang yang sangat dipandang) bernama Don Fanucci meminta keponakannya bekerja di toko kelontong itu menggantikan Vito. Malam harinya, tetangga apartemennya yang bernama Clemanza mengetok jendela apartemennya Vito dan menyuruh Vito menyimpan tas barangnya yang berisi banyak pistol. Sebagai ucapan terima kasih, Clemanza mengajak Vito mencuri di rumah orang kaya. Mereka mencuri karpet mahal mereka dan Vito menaruhnya di apartemennya.

Pencurian itu diketahui oleh Don Fanucci. Don Fanucci pun mendatangi Vito dan meminta Vito membayar upeti pada Don Fanucci agar ia tidak memberitahukan pencurian itu pada polisi. Vito dan dua rekannya harus membayar masing-masing 200 dolar pada Don Fanucci. Tapi Vito meyakinkan rekannya untuk hanya membayar masing-masing 50 dolar saja. Sisanya biar Vito yang mengurusnya. Vito lalu membawa 100 dolar ke hadapan Don Fanucci. Don Fanucci awalnya marah namun juga kagum dengan keberanian Vito. Ia pun tak mempermasalahkan 100 dolar itu dan berjanji akan membantu Vito bila Vito memerlukan bantuan.

Tapi Vito rupanya memiliki rencana khusus untuk Don Fanucci. Vito diam-diam mengikuti Don Fanucci dan kemudian membunuhnya di apartemennya sendiri. Setelah kematian Don Fanucci, Vito mulai mendapatkan respect dari orang-orang di sekitarnya. Vito juga mulai membuka usahanya sendiri yakni usaha minyak zaitun bernama  Genco Pura Olive Oil Company. Suatu hari ada wanita tua mendatangi rumahnya dan meminta bantuan Vito agar wanita itu tetap bisa tinggal di apartemennya. Vito pun menghubungi pemilik apartemen itu dan meminta pemilik apartemen itu memperbolehkan wanita tadi tetap tinggal di apartemennya. Tapi pemilik apartemen tetap kekeh dan tidak mau menuruti permintaan Vito. Tapi beberapa hari kemudian, si pemilik apartemen datang ke kantornya Vito dan meminta maaf karena telah lancang tidak menuruti permintaannya Vito. Rupanya si pemilik apartemen itu tidak tahu kalau Vito lah orang yang membunuh Don Fanucci. Si pemilik apartemen itu pun berjanji akan memperbolehkan si wanita tua tetap tinggal di apartemennya.

Usaha minyak zaitun Vito makin besar. Suatu hari, Vito dan keluarganya pulang ke kampung halamannya Vito yaitu Corleone, Sisilia untuk menemui orang yang dahulu menyelamatkan Vito dari Don Ciccio. Vito lalu mendatangi rumahnya Don Ciccio untuk membawakannya oleh-oleh minyak zaitun. Tapi itu hanya alibi, Vito membunuh Don Ciccio dan lalu melarikan diri. Vito sudah menunaikan balas dendamnya. Vito dan keluarganya pun kembali pulang ke New York, Amerika Serikat.

Film beralih ke tahun 1958, tepatnya di danau Tahoe, Nevada dimana pada saat itu Anthony Vito Corleone cucu dari Vito Corleone dan anak dari Michael Corleone sedang dibaptis. Pada saat yang bersamaan, Senator Pat Geary, yakni senator Nevada, Amerika Serikat mendatangi Michael dan membicarakan tentang izin usaha kasino milik Michael yang ada di Nevada. Senator Geary meminta Michael membayar 250.000 dolar ditambah lima persen profit kotor dari usahanya setiap bulan untuk izin usaha itu yang padahal bisa Michael dapatkan dengan hanya membayar 20.000 dolar saja. Tentu saja Michael menolak penawaran itu dan mengusir Senator Geary dari kantornya.

Tak berselang lama, saudari Michael yakni Connie Corleone datang untuk meminta Michael merestui pernikahannya dengan seorang pria bernama Merle Johnson. Michael tidak menyetujui hal itu karena Michael merasa Merle hanya memanfaatkan Connie saja, Michael mau Connie lebih fokus merawat anak-anaknya dan tinggal bersama Michael. Tapi Connie tetap ngotot dan tetap mau menikah dengan Merle. Setelah semua tamu pulang, Frankie Pentangeli, orang yang bertanggung jawab pada keluarga Corleone di New York melaporkan pelecehan yang ia terima dari Hyman Roth, seorang Yahudi kaya yang memiliki bisnis dengan Michael. Tapi Michael memilih tidak mengambil tindakan karena takut merusak hubungan bisnisnya dengan Roth.

Saat Michael dan Kay yakni istrinya hendak tidur. Tiba-tiba kamar mereka digempur peluru yang nyaris membunuh mereka berdua. Seluruh anggotanya Michael bergerak untuk mencari pelaku penembakan tersebut, dan akhirnya mereka menemukan pelakunya yang sudah tewas. Michael menduga, pelaku penembakan itu dibunuh oleh seseorang yang dekat dengan Michael dan itu artinya dialah orang yang bertanggung jawab pada penembakan terhadap Michael. Michael menduga Frankie lah yang bertanggung jawab atas penembakan itu. Tepat malam itu, Michael langsung berangkat ke Florida untuk berbicara dengan Roth dan menyelesaikan ketegangan antara Roth dan Frankie. Michael memberitahu Roth bahwa Frankie lah orang yang nyaris membunuhnya.

Setelah itu, Michael datang ke rumahnya yang dahulu, yang ada di New York yang kini dihuni Frankie sebagai orang yang bertanggung jawab pada keluarga Corleone di New York. Michael mengatakan bahwa Roth lah yang bertanggung jawab atas penembakan yang nyaris membunuhnya dan istrinya yang padahal itu hanyalah tipuan untuk Frankie. Michael ingin Frankie melakukan suatu transaksi dengan Roth melalui anak buah Roth yakni Rosato agar Roth mengira hubungan Roth dengan keluarga Corleone masih baik-baik saja.

Frankie pun bertemu dengan Rosato di suatu bar. Tapi ternyata itu jebakan buat Frankie, Frankie nyaris terbunuh. Beruntung seorang polisi masuk ke bar itu dan menggagalkan pembunuhan Frankie. Rosato pun melarikan diri. Di tempat lain, Tom Hagen, penasehat keluarga Corleone dan Fredo Corleone, kakaknya Michael, mendatangi suatu klub malam di mana di sana terjadi pembunuhan terhadap pelacur yang di kencani Senator Geary. Senator Geary lalu dituduh membunuh pelacur itu yang berakibat posisinya sebagai senator pun terancam. Senator Geary lalu meminta tolong pada Tom untuk menyelesaikan masalahnya dan juga meminta maaf pada Tom atas kesalahannya mencoba melawan Michael dan berjanji akan membantu Michael.

Michael lalu pergi ke Kuba, dimana di sana ia mengikuti pertemuan dengan para pengusaha yang berinvestasi pada Kuba. Roth termasuk orang yang juga berinvestasi pada Kuba. Dalam perjalanannya, ia menemukan fakta bahwa Kuba saat ini sedang dalam keadaan tidak baik-baik saja. Banyak pemberontak yang mau menggulingkan pemerintah Kuba yang berkuasa sekarang, membuat Michael menjadi berpikir dua kali untuk berinvestasi pada Kuba. Roth pun meyakinkan Michael untuk tetap mempertahankan niatannya untuk berinvestasi pada Kuba. Michael pun tunduk dan tetap berinvestasi pada Kuba. Kini berbalik Roth yang kurang menaruh kepercayaan pada Michael. Roth ingin Michael menyerahkan dua juta dolar padanya sebagai jaminan kerja sama antara mereka tetap berlanjut. Michael lalu menyuruh Fredo, kakaknya untuk membawa dua juta dolar ke Kuba.

Michael lalu memberitahu Fredo bahwa dirinya akan dibunuh oleh Roth pada malam tahun baru. Itu karena Roth hendak terus-terusan berkuasa dan tidak mau mendapatkan intervensi dari siapapun, termasuk dari Michael. Tapi Michael sudah membuat rencana pelarian diri dan dia sudah memutuskan untuk membunuh Roth pada malam tahun baru juga. Michael lalu menyuruh Fredo untuk bertindak biasa saja, dan menjamu Senator Geary yang akan berkunjung ke Kuba sebagai tamu istimewa amerika serikat untuk Kuba. Michael menanyakan apakah Fredo mengenal Johnny Ola, tangan kanannya Roth, dan Fredo mengatakan tidak mengenalnya. Rahasia Fredo terbongkar saat dia tidak sengaja keceplosan mengatakan bahwa ia mengetahui klub malam tempat Fredo menjamu senator Geary dari Johnny Ola. Michael lalu menyadari bahwa selama ini yang mengkhianatinya bukanlah Frankie, melainkan Fredo dan yang bertanggung jawab pada penembakan di rumahnya adalah Roth. Michael sangat kecewa pada Fredo, Fredo lalu kabur dan melarikan diri dari Michael. Michael sendiri lalu terbang kembali ke Miami.

Sementara di tempat lain, pembunuhan terhadap Roth gagal karena duluan diketahui oleh kepolisian, anggotanya Michael pun terbunuh. Berita buruk terus menghampiri Michael, kini Michael harus mengetahui bahwa Kay yakni istrinya, keguguran. Berselang beberapa hari, Michael didakwa atas rencana pembunuhan terhadap Roth. Michael lalu menghadap senator Amerika Serikat dan mengukuhkan argumennya bahwa dia tidak tahu menahu tentang rencana pembunuhan Roth. Frankie dipanggil sebagai saksi sekaligus untuk membongkar semua kejahatan Michael selama ini, sesuai dengan yang disumpahkan Frankie pada sidang sebelumnya. Tapi Frankie tiba-tiba melanggar sumpahnya sendiri karena Michael membawa kakaknya Frankie bersamanya dan Frankie takut Michael akan mengusik kakaknya. Karena hal itu, Sidang pun ditunda untuk sementara waktu.

Saat pulang ke Nevada, Fredo datang ke rumahnya Michael dan mengakui pengkhianatannya. Fredo mengkhianati Michael karena iri pada Michael, sebab ayahnya lebih memilih Michael sebagai penerusnya daripada Fredo padahal Fredo lebih tua dari Michael. Michael lalu memutuskan hubungan persaudaraannya dengan Fredo dan tak mau bertemu lagi dengan Fredo. Saat Michael sedang sibuk mempersiapkan dirinya untuk menghadapi sidang, Kay tiba-tiba ingin membawa dirinya dan anak-anaknya pergi dari Michael. Kay sudah muak dengan bisnis mafia yang dijalankan Michael dan tidak mau nanti anak mereka menjadi penerus bisnis kotor itu. Michael tentu tidak suka dengan perkataan Kay dan lalu menampar Kay dan mengusirnya dari rumah.

Beberapa bulan kemudian, ibunya Michael meninggal. Connie yang sebelumnya memutuskan menikah dengan orang yang dilarang Michael kembali ke rumahnya Michael dan meminta maaf karena tidak mau mendengar perkataan Michael. Connie lalu berjanji akan terus berada di sisinya Michael dan menjaga anak-anaknya. Fredo juga hadir pada pemakaman ibunya, Fredo ingin bertemu dengan Michael tapi dihalang oleh anggotanya Michael. Setelah dibujuk Connie, akhirnya Michael luluh dan mau bertemu dengan Fredo. Hubungan Michael dan Fredo pun mulai membaik. Fredo banyak menghabiskan waktunya berkunjung ke rumahnya Michael untuk mengajak anaknya Michael yakni Anthony untuk memancing. Suatu hari, Fredo ingin mengajak Anthony memancing tapi dilarang oleh Michael. Jadilah hanya Fredo dan anggotanya Michael saja yang memancing. Tapi rupanya itu semua adalah rencananya Michael, anggotanya Michael lalu membunuh Fredo di atas perahu tepat di tengah-tengah danau.

Tom menyusun rencana agar Michael bisa terbebas dari dakwaannya. Tom bertemu dengan Frankie di barak kepolisian, tempatnya tinggal sementara waktu. Tom meminta Frankie berkorban untuk keluarga Corleone, dengan begitu keluarganya akan diampuni oleh Michael. Frankie menyetujui hal itu, dan kemudian menggorok pergelangan tangannya sendiri dan mati kehabisan darah. Diam-diam, Michael memiliki rencana sendiri untuk Roth. Di bandara, anggotanya Michael membunuh Roth yang hendak pulang ke Israel dan menghabiskan waktunya di sana. Anggotanya Michael itu lalu dibunuh di tempat oleh polisi sehingga polisi tidak dapat mengetahui bahwa Michael lah yang menyuruh anggotanya membunuh Roth. Kematian Roth juga menutup dakwaan Roth terhadap Michael.

Jadilah kini, Michael kembali berbisnis tanpa perlu mengkhawatirkan musuh-musuhnya lagi.  

Previous Post
Next Post

0 Comments: