Film ini mengisahkan perjalanan
hidup Pablo Escobar Gaviria, seorang gembong narkoba terkenal di Kolombia dan
pendiri Kartel Medellin. Film dimulai pada tahun 1981, saat itu Pablo sedang
menyiapkan pesta dan mengundang banyak orang terkenal ke pestanya, salah
satunya adalah Virginia Vallejo seorang pembawa berita terkenal di Kolombia. Sebelum
itu, ia sempat menyuruh salah satu anggotanya untuk menghapus dokumen
pemerintah tentang keterlibatan Pablo pada kematian dua agen polisi, dan
anggotanya Pablo itu pun berangkat dengan membawa 30.000 dolar yang bisa di
refill kalau uangnya habis. Virginia datang bersama suaminya menggunakan
pesawat pribadinya Pablo. Virginia datang tanpa mengetahui bagaimana perawakan
Pablo sebenarnya, hingga saat pesta, akhirnya ia bertemu langsung dengan Pablo.
Pablo menjelaskan bahwa pesta ini untuk merayakan pembangunan 2000 rumah layak
huni untuk masyarakat yang tinggal di wilayah kumuh. Virginia dan kru
televisinya lalu diajak Pablo untuk melihat langsung konstruksi bangunan itu
yang berjarak cukup dekat dengan pembuangan sampah akhir, tempat para pemulung
mencari barang-barang yang bisa mereka jual kembali.
Pablo diam-diam menyukai Virginia. Padahal
Pablo sudah memiliki istri dan seorang putra. Pablo dan Virginia kemudian
berkencan dan Pablo baru mengetahui bahwa Virginia memiliki suami. Sebenarnya
Virginia dan suaminya sudah pisah rumah, tapi suaminya Virginia tidak mau
menceraikan Virginia. Akhirnya Pablo menyuruh anggotanya untuk menangkap
suaminya Virginia dan memaksanya untuk menceraikan Virginia.
Untuk merayakan perceraian Virginia
itu, Pablo mengajak Virginia liburan ke suatu pulau di Kolombia. Tepat pada
saat itu juga sedang diadakan rapat para gembong narkoba dari kartel Medellin
dan kartel Cali untuk saling bekerja sama membagi wilayah penyebaran narkoba
mereka. Kartel Medellin di florida dan kartel Cali di New York, untuk pengecer
dan pengiriman di atur oleh Pablo karena mereka tahu tidak ada seorang pun yang
berani mencuri satu gram kokain dari Pablo.
Pernah suatu hari di jalan tol
Florida, pesawatnya Pablo yang membawa kokain dari Kolombia mendarat, yang
tentunya menyebabkan kemacetan panjang di jalan bebas hambatan itu. Amerika
serikat menjadi incaran Pablo karena di sana, satu kilogram kokain dihargai
150.000 dolar Amerika, dan Pablo membawa ribuan kilo ke Florida.
Akibat maraknya kasus
penyalahgunaan narkoba di Amerika. DEA yakni organisasi anti narkoba Amerika
Serikat yang diwakili oleh Agen Shepard bertemu dengan Velarde, duta besar
kolombia untuk Amerika Serikat. Melalui Velarde, Kolombia ingin kembali
mengaktifkan kebijakan bilateral lama antara Kolombia dan Amerika Serikat yakni
perjanjian Ekstradisi. Yang berisi, pemerintah kolombia akan menangkap para
gembong narkoba yang telah memasukkan kokain ke Amerika serikat lalu
menyerahkannya ke pemerintah Amerika Serikat.
Akan kembali digagasnya perjanjian
itu terdengar hingga ke telinganya Pablo. Pablo mengumpulkan semua penanggung
jawab kartel Medellin dan Cali untuk bersama-sama mencalonkan Pablo menjadi anggota
Dewan Kolombia agar ia bisa membatalkan perjanjian ekstradisi yang akan
merugikan mereka semua. Dan untuk memperlancar usahanya itu, Pablo bersama
rekan-rekannya bersedia membiayai kampanye dua calon presiden Kolombia sehingga
siapapun yang menang, tidak akan ada masalah bagi Pablo.
Dan benar saja, Pablo terpilih
menjadi anggota dewan untuk wilayah Medellin. Saat rapat kongres pertamanya,
Pablo dilarang masuk ke ruang rapat, bukan karena menyelundupkan 40 ton kokain
ke Amerika Serikat, tapi gara-gara tidak mengenakan dasi. Setelah meminjam dasi
dari salah satu pendukungnya, ia lalu dibolehkan masuk rapat kongres. Untuk
merayakan kemenangannya itu, Pablo memberikan hadiah uang yang sangat banyak
untuk Virginia agar ia bisa tampil menawan.
Di suatu hotel, Virginia bertemu
dengan Agen Shepard. Agen Shepard bertanya tentang Pablo pada Virginia tapi
Virginia tidak mau buka mulut. Beberapa hari berselang, kongres mengadakan
rapat khusus untuk membahas pencabutan keanggotaan Pablo sebagai anggota dewan
yang di prakasai oleh menteri Kehakiman, Rodrigo Lara Bonita. Menteri Rodrigo tidak
setuju Pablo menjadi dewan karena bisnis narkoba yang dimiliki Pablo. Pablo
membantah tuduhan itu, dan mengatakan bahwa kekayaan yang dimiliki Pablo
berasal dari kerja kerasnya sendiri, Pablo bahkan balik menantang Rodrigo untuk
menunjukkan bukti kuat kalau ia memang gembong pengedar narkoba.
Istrinya Pablo yakni Victoria ingin
Pablo menyerah saja dan tidak usah lagi berurusan dengan dewan karena Victoria
tidak ingin bayi yang sedang dikandungnya nanti menderita. Tapi Pablo tidak mau
karena ia ingin mendapatkan respect dari orang-orang. Tiba-tiba seseorang
menelepon Pablo dan mengabarkan bahwa koran El Espectador memuat berita tentang
dosa masa lalu Pablo salah satunya tentang pembunuhan dua agen polisi. Pablo
akan membayar 500 peso untuk setiap koran yang berhasil dihentikan
peredarannya, tapi upaya itu tidak cukup. Masyarakat kini sudah tahu dosa masa
lalu Pablo.
Rupanya anggota Pablo yang
sebelumnya ia suruh untuk menghapus dokumen tentang keterlibatan Pablo pada
pembunuhan dua agen polisi itu menghabiskan uang pemberian Pablo untuk
mabuk-mabukan dan wanita. Akhirnya anggota itu ditangkap dan dibunuh dengan
cara diikat bersama dengan seekor anjing yang kemudian anjing tersebut akan
menggigit si anggota pengkhianat saat anjingnya dipukul.
Karena sudah tidak ada cara lain
lagi, akhirnya Pablo memutuskan untuk membunuh menteri Rodrigo. Untuk
jaga-jaga, ia menghadiahi Virginia pistol karena Virginia sedang dijadikan
target sebab keterlibatannya dengan Pablo. Pablo mengutus Sicario (pembunuh
bayaran), anak-anak didikannya Pablo untuk membunuh menteri Rodrigo. Tidak
hanya itu, Pablo juga memerintahkan untuk membunuh editor koran yang
memberitakan masa lalunya. Setelah kematian menteri Rodrigo itu, Pablo bersama
rekan-rekannya pergi ke Panama dengan niatan membantu Panama membayar
utang-utangnya dengan balasan Panama ikut terlibat dalam upaya penghapusan
perjanjian ekstradisi. Tapi Panama menolak permintaan Pablo itu. Bertepatan
saat itu juga, Victoria melahirkan di Panama.
Akibat kematian menteri Rodrigo,
Pablo kini buron dan dijadikan tersangka. Pemerintah menyebarkan selembaran,
siapa pun yang berhasil membunuh Pablo maka akan dihadiahi uang 1 miliar Peso. Menjawab
selembaran itu, Pablo lalu mempersenjatai masyarakat lingkungan kumuh agar bisa
bekerja padanya dan menjadi tentaranya. Pablo menghadiahi 2.000 dolar untuk
setiap polisi yang dibunuh. 5.000 dolar untuk sersan, letnan dihargai 10.000
dolar, dan mayor 50.000 dolar. Karena banyaknya kepolisian Kolombia yang
dibunuh, pemerintah lalu membentuk tim khusus untuk menangkap Pablo Escobar.
Di waktu lain, Virginia dipecat
dari pekerjaannya karena keterlibatannya dengan Pablo. Virginia melaporkan hal
itu pada Pablo dan ingin mengakhiri hubungannya dengan Pablo. Pablo yang kala
itu sedang bersembunyi di hutan hanya bisa mengiyakan permintaan Virginia
karena posisinya sendiri sedang tidak aman. Tiba-tiba dua helikopter kepolisian
muncul dan hendak menangkap Pablo. Anggotanya Pablo bergerak cepat dengan
melepaskan burung-burung dara agar kemudian menabrak helikopter dan merusak
mesin helikopter. Pablo sendiri yang habis anu enak dengan pelacurnya terpaksa
melarikan diri dengan bertelanjang bulat.
Posisinya Pablo benar-benar
terpojok sekarang. Monje, kepala keuangan kartel Medellina tewas setelah
ditembak di tempat oleh polisi. Garza, kepala keamanan kartel Medellina pun
tewas setelah ditembaki peluru helikopter saat sedang melarikan diri. Karena
sudah kesal, Pablo lalu menghubungi stasiun radio untuk menyuruhnya menyebarkan
pesan Pablo bahwa ia menyatakan perang pada pemerintah. Dan benar saja, Pablo
dan anggotanya terus meneror Kolombia mulai dengan meledakkan pesawat dan
meledakkan bom di beberapa pusat perbelanjaan.
Entah mungkin karena melihat
kerusakan yang ia timbulkan sendiri, Pablo lalu menyerahkan dirinya dengan
balasan pemerintah membatalkan perjanjian ekstradisi. Pemerintah menerima
penyerahan diri Pablo, tapi sebelum itu Pablo ingin dipenjara di penjara yang
ia desain sendiri. Dan penjaranya Pablo adalah penjara yang sangat mewah,
bahkan ada lapangan bola dan diskotik. Setiap hari minggu, keluarganya Pablo
datang untuk menjenguk Pablo. Pernah suatu waktu, putrinya Pablo yang bernama
Manuela ingin ia dan Pablo pergi keluar penjara untuk bersama-sama membeli es
krim. Pablo mengiyakan permintaan Manuela dan mengancam setiap penjaga untuk
memperbolehkan dia keluar dari penjara sebentar saja. Tapi saat hendak masuk
mobil, puluhan penjaga bersenjata dalam posisi siaga mengarahkan senjata mereka
ke arahnya Pablo dan melarang Pablo untuk keluar. Pablo dan Manuela pun batal
pergi membeli es krim.
Beberapa waktu kemudian Virginia
datang ke penjaranya Pablo, ia ingin Pablo mengumumkan bahwa Virginia dan
dirinya sudah tidak ada hubungan apapun lagi. Hal itu karena Virginia sudah
gerah terus-terusan diteror oleh orang-orang yang membenci Pablo. Dan juga
Virginia ingin Pablo memberikannya 80.000 dolar agar Virginia bisa pergi ke
Eropa dan memulai hidup baru. Pablo tidak bisa melakukannya karena pertama ia
tidak memiliki uang sebanyak itu, dan kedua ia ingin Virginia tetap berada di
Kolombia untuk bisa menuliskan biografi tentang dirinya.
Setelah bertemu dengan Virginia,
kina Pablo bertemu dengan penanggung jawab kartel Medellina yang membawakan
uang 50.000 dolar pada Pablo. Pablo tidak suka karena seharusnya mereka
memberikan Pablo 250.000 dolar. Pablo yang marah karena sudah ditipu, lalu menyuruh
anggotanya membunuh penanggung jawab kartel Medellina itu dengan gergaji mesin.
Akibat pembunuhan yang dilakukan Pablo di dalam penjara, pemerintah memutuskan
untuk memindahkan Pablo ke penjara militer. Tapi saat hendak dijemput, Pablo
sudah melarikan diri dari penjara.
Karena menghilangnya Pablo ini,
masyarakat mulai bertindak anarkis. Semua orang yang membenci Pablo membunuh
orang-orang yang memiliki keterkaitan atau pernah bekerja dengan Pablo. Virginia
sendiri nyaris terbunuh saat hendak menjual perhiasan miliknya. Beruntung,
orang-orang yang hendak membunuh Virginia gagal masuk ke toko perhiasan
tersebut. Karena sudah tidak tahu harus ke mana lagi, akhirnya Virginia menemui
agen Shepard untuk meminta perlindungan, dengan begitu Virginia akan membongkar
semua hal yang ia tahu tentang Pablo.
Di tempat lain, Pablo dan
keluarganya sedang bersembunyi. Karena tidak mau keluarganya terus-terusan
diteror, Pablo lalu menyuruh keluarganya pergi ke Jerman agar tidak dihantui
oleh orang-orang di Kolombia. Tapi Jerman tidak menerima keluarganya Pablo,
akhirnya keluarganya Pablo dipulangkan kembali ke Kolombia dan untuk sementara
tinggal di hotel yang dijaga ketat oleh kepolisian. Diam-diam kepolisian juga
memasang penyadap ke telepon di kamarnya keluarganya Pablo, karena siapa tahu
Pablo akan menelepon keluarganya.
Dan benar saja, Pablo menelepon
Victoria dan setiap pembicaraan mereka didengar juga oleh kepolisian. Pablo
yang kemudian sadar kalau pembicaraan mereka disadap, lalu mengancam akan
membunuh setiap polisi yang mendengar percakapannya. Tapi itu semua sudah
cukup, dari telepon itu kepolisian kemudian tahu bahwa Pablo sedang bersembunyi
di Los Olivos. Puluhan tentara bergerak ke Los Olivos untuk menangkap Pablo.
Menyadari kalau keberadaannya sudah diketahui, Pablo lalu bersiap dan hendak
kabur melalui jendela. Tapi ia terlambat, kamarnya sudah diterobos paksa dan
Pablo pun tewas dibunuh. Pablo Escobar Gaviria tewas tertembak oleh kepolisian
Kolombia pada tanggal 2 Desember 1993.
0 Comments: