Film ini mengisahkan Hua Mulan
seorang gadis asal Tiongkok yang memiliki kemampuan bertarung yang luar biasa.
Kemampuan ini dikarenakan chi, energi dalam yang ia miliki sangat besar. Tapi
karena ia adalah perempuan, jadi chi nya itu terpaksa ia sembunyikan.
Suatu hari di kampungnya, Mulan
membantu ayahnya yang bernama Hua Zhou memasukkan ayam ke kandang. Tapi satu
ayam berhasil kabur. Mulan terus mengejar ayam itu, hingga membuat patung
phoenix di depan kuil desa mereka rusak. Saat ayam itu terbang ke atap pun
Mulan terus mengejarnya. Saat di atap, tak sengaja Mulan terpeleset dan hampir
jatuh. Beruntung Mulan dengan kemampuannya bisa menyelamatkan dirinya sendiri.
Ayahnya senang dengan hal itu, tapi para tetangganya mereka tidak suka karena
Mulan tidak sepantasnya bertindak seperti itu.
Mulan sering dibanding-bandingkan
dengan adiknya Hua Xiu yang penurut dan anggun. Ibunya Mulan yang bernama Hua
Li ingin ayahnya Mulan menasihati Mulan agar Mulan mau berperilaku sopan dan
anggun juga. Ayahnya Mulan pun lalu mendatangi Mulan yang sedang memperbaiki
patung phoenix yang ia rusak sebelumnya. Ayahnya Mulan memberitahu bahwa
phoenix adalah lambang kekuatan dari para leluhur untuk keluarga Hua. Ayahnya
Mulan lalu memberi tugas pada Mulan untuk membawa kehormatan bagi keluarga Hua
selayaknya seorang anak gadis. Dan Mulan berjanji akan melakukannya.
Time skip beberapa tahun, di sebuah
padang pasir, seorang musafir bertemu dengan seorang wanita dengan perawakan
yang aneh. Wanita yang kemudian kita kenal sebagai penyihir mengambil alih
tubuh si musafir dan pergi ke salah satu garnisun Tiongkok di Jalur Sutra.
Sementara itu di sana sedang terjadi penyerangan oleh Bangsa Rouran yang
dipimpin oleh Bori Khan. Si penyihir yang menyamar sebagai musafir ikut
menyerang garnisun itu. Jadi serangan kini berasal dari luar dan dalam
garnisum. Setelah semua penduduk di garnisun tewas dibunuh. Si penyihir menyamar
menjadi salah seorang prajurit Tiongkok dan kemudian pergi ke Imperal City di
Tiongkok Tengah untuk melaporkan hal ini pada kaisar.
Si penyihir yang menyamar sebagai
prajurit Tiongkok memberi saran pada kaisar untuk menggunakan kemampuan
penyihir untuk mengalahkan bangsa Rouran, tapi kaisar menolaknya dan
mengeluarkan perintah untuk memanggil satu pria kuat dari setiap keluarga di
Tiongkok untuk bergabung dan bersatu mempertahankan Tiongkok.
Sementara di tempat lain, ibunya
memberi kabar pada Mulan bahwa ia mendapatkan pria yang cocok untuk Mulan.
Segera kemudian Mulan dirias secantik mungkin dan pergi menemui mak comblang di
kampung mereka untuk dilatih caranya menjadi istri yang baik. Mak comblang
mengajari bagaimana caranya wanita menuang teh dengan anggun, Mulan bisa
melakukannya. Tapi ia tidak meletakkan teko teh di tengah meja, tapi di sisi
meja. Hal itu dilakukan Mulan untuk membantu adiknya, karena tiba-tiba seekor
laba-laba muncul di atas meja, dan Mulan mengurung laba-laba itu di bawah teko.
Mak comblang tidak suka hal itu, ia terus menyuruh Mulan menaruh teko di tengah
meja. Dan saat Mulan melakukannya, laba-laba itu keluar dan semua orang panik. Teko
dan gelas-gelas teh beterbangan, tapi Mulan berhasil menangkap mereka semua.
Tapi karena ikatan rambutnya yang terlepas, akhirnya semua gelas dan teko itu
pun jatuh dan pecah. Mak comblang yang marah lalu mengusir Mulan dan
keluarganya.
Tepat di waktu itu juga utusan dari
kerajaan tiba dan mengumumkan bahwa kaisar memohon setiap pria dari
masing-masing keluarga ikut dalam membela Tiongkok. Tapi karena di keluarga Hua
laki-lakinya hanya ayahnya Mulan saja. Jadi ayahnya Mulan yang akan pergi,
padahal ayahnya Mulan sedang tidak baik-baik saja karena ia berjalan pincang.
Mulan menawarkan diri untuk menggantikan ayahnya, tapi ayahnya tidak mau dan
memarahi Mulan. Tapi karena tidak mau ayahnya kenapa-kenapa, akhirnya ia
mencuri pedang dan armor ayahnya lalu pergi ke tempat pelatihan saat malam
hari. Keesokan harinya ayahnya Mulan hanya bisa mendoakan Mulan agar
penyamarannya tidak terbongkar, karena bila Mulan ketahuan bukan seorang pria,
maka kemungkinan besar Mulan akan dieksekusi.
Setelah melalui perjalanan yang
melelahkan, akhirnya Mulan sampai di kamp pelatihan. Sebelum itu Mulan ikut
berbaris untuk mendaftarkan dirinya, tapi suatu insiden terjadi hingga membuat
Mulan terjatuh. Seorang pria bernama Chen Honghui hendak membantu Mulan tapi
Mulan tidak mau dan balik menghunuskan pedangnya ke Honghui, Honghui pun
melakukan hal yang sama pada Mulan. Tiba-tiba komandan Tung datang dan melerai
mereka serta melarang perkelahian antar sesama orang Tiongkok di kamp
pelatihan. Setelah itu, Mulan yang menggunakan nama Hua Jun sebagai nama pria
untuknya lalu masuk ke tenda dan ia terpaksa tidur bersama kawan-kawan prianya.
Keesokan harinya, Mulan memulai
latihannya. Ia latih memanah, menggunakan pedang, dan membawa air ke puncak
gunung. Hal penting yang dipelajari Mulan dari kamp pelatihan itu bahwa setiap
prajurit harus bersikap loyal, berani, dan jujur. Pernah salah satu rekannya
Mulan bertindak curang dengan membuang sedikit air saat latihan membawa air ke
puncak gunung dan rekannya itu kemudian diusir dan kehormatan keluarganya pun
dicabut.
Suatu waktu, Mulan berlatih tombak
dengan Honghui. Honghui berhasil mengungguli Mulan dan terus-terusan membuat tombaknya
Mulan jatuh. Karena kesal, Mulan dengan serius menyerang Honghui yang kemudian
mengungkap kehebatan chi nya. Pertarungan sengit terjadi antara Mulan dan
Honghui, pertarungan berakhir saat Mulan menendang tombak dan nyaris mengenai
Honghui. Kawan-kawan Mulan takjub dengan kehebatannya Mulan. Malam harinya,
Mulan pergi mandi di suatu danau dekat kamp pelatihan. Ini adalah mandi
pertamanya Mulan semenjak ia masuk kamp pelatihan. Tiba-tiba Honghui datang dan
memuji Mulan karena diam-diam menyimpan chi yang sangat kuat. Tapi Mulan tidak
suka Honghui ada di situ karena takut Honghui akan mengetahui jati dirinya
Mulan yang sebenarnya. Tak sengaja Mulan mengatakan kalau Honghui bukanlah
temannya, di saat itu juga, Honghui lalu pergi dari situ. Tapi Honghui sempat
menekankan bahwa kalaupun ia bukan temannya Mulan, setidaknya mereka adalah
teman dalam pertempuran.
Keesokan harinya, terjadi serangan di
garnisun Tiongkok yang dilakukan oleh bangsa Rouran. Semua prajurit di kamp
pelatihan dipersiapkan untuk menghadapi bangsa Rouran. Saat diminta menyuarakan
3 pilar kebajikan yakni, loyal, berani, dan jujur. Mulan enggan mengucap kata
jujur karena ia sudah berbohong dengan menyembunyikan identitas aslinya. Mulan
lalu mendatangi tendanya komandan Tung dan berniat membongkar identitas
aslinya, tapi komandan Tung justru mengalihkan pembicaraan bahwa ia mau Mulan
kelak menjadi suami dari anak perempuannya komandan Tung. Mendengar itu, Mulan
lalu batal memberitahu identitas aslinya.
Keesokan harinya, Mulan dan
rekan-rekannya yang tergabung pada batalion lima pasukan Tiongkok pergi ke
Garnisun Stepa Gunung. Di perjalanan mereka melihat bangkai pasukan batalion empat
yang habis dibantai bangsa Rouran. Sesampainya di sana, mereka mendapat kabar
dari tim pengintai bahwa bangsa Rouran sudah bergerak duluan dan tidak sampai
perjalanannya setengah hari akan segera sampai ke garnisun stepa gunung. Komandan
Tung lalu mengarahkan semua pasukan untuk bersiap karena saat fajar menyingsing
mereka semua akan pergi bertempur melawan Bangsa Rouran.
Fajar menyingsing, komandan Tung
dan pasukannya bersiap bertempur melawan bangsa Rouran yang menang jumlah.
Bangsa Rouran terkejut karena mereka berpikir pasukan Tiongkok belum siap untuk
serangan kejutan. Karena yakin dengan kemenangannya, Bori Khan tetap menyuruh
pasukannya maju menyerang. Pasukannya maju sementara ia dan beberapa orang
kepercayaannya mundur dari pertempuran. Mulan dan beberapa pasukan sayap kiri
maju mengejar Bori Khan, tapi anggotanya Bori Khan berhasil membunuh pasukan
sayap kiri hingga hanya menyisakan Mulan. Mulan yang seorang diri tetap
bersikeras mengejar Bori Khan hingga ia tersesat di daerah geyser. Di sana ia
sudah ditunggu oleh si penyihir dan bertarung dengannya. Si penyihir tahu
tentang identitas aslinya Mulan dan menyuruh Mulan membongkar rahasianya itu,
tapi Mulan tidak mau. Akhirnya si penyihir menyerang Mulan dan membuat Mulan
pingsan.
Saat siuman, Mulan melihat
penampakan phoenix di hadapannya. Saat melihat phoenix itu, hatinya Mulan lalu
terbuka bahwa ia harus membongkar identitas aslinya agar kebohongan yang ia
lakukan selama ini tidak meracuni chi nya. Mulan lalu melepas baju zirahnya dan
membentangkan rambutnya kembali. Dengan cantik berani ia kembali ke pertempuran
dan mulai mengalahkan pasukan rouran satu persatu. Pasukan Tiongkok sempat
terpojok karena serangan pasukan burung dari si penyihir yang kemudian
dimanfaatkan pasukan rouran untuk melemparkan batu api ke pasukan Tiongkok. Mulan
lalu mengatur siasat untuk membuat pasukan rouran menyerang batu panas ke
arahnya yang berdekatan dengan gunung es sehingga membuat gunung es mengalami
longsor. Pasukan rouran lantas terpancing dan menyebabkan longsor es yang
mengenai mereka sendiri. Mulan yang telah berjasa mengalahkan pasukan rouran
lalu menghadap ke komandan Tung untuk meminta ampunan atas kebohongannya.
Komandan Tung lalu menghukum pengasingan pada Mulan dan tidak diperbolehkan menampakkan
wajahnya lagi ke hadapan pasukan militer kekaisaran Tiongkok.
Mulan yang diusir lalu berjalan
kembali ke desanya tapi sebelum itu ia dicegat oleh si penyihir dan si penyihir
menawarkan Mulan untuk bergabung dengan bangsa Rouran karena sebentar lagi Bori
Khan akan membunuh kaisar dan merebut kekaisaran Tiongkok. Mulan tentu menolak
penawaran itu dan dengan menunggangi kuda ia pergi ke garnisun stepa gunung
untuk melaporkan rencana pembunuhan kaisar itu pada komandan Tung. Komandan
Tung yang sudah menyuruh Mulan agar tidak kembali hendak mengeksekusi Mulan
tapi dicegah oleh Honghui karena bagaimanapun Mulan adalah orang yang sudah
berjasa menyelamatkan Tiongkok dari pasukan Rouran. Kawan-kawannya Mulan juga
membela pendapatnya Honghui itu. Komandan Tung yang melihat kesungguhannya
Mulan lalu mendengar penjelasannya Mulan dan menyuruh Mulan memimpin pasukan
dalam misi penyelamatan kaisar.
Sementara itu di Imperal City, si
penyihir menyamar sebagai penasihatnya kaisar dan mengatakan bahwa Bori Khan
menantang kaisar dalam pertarungan duel. Kaisar menerima tawaran duel itu dan
berniat membunuh Bori Khan di duel itu sama seperti saat ia membunuh ayahnya
Bori Khan dulu. Di saat kaisar tidak berada di Imperal City, maka kekuasaan di
ambil alih oleh penasihatnya dan si penyihir yang menyamar sebagai penasihat
itu menyuruh seluruh prajurit berkumpul di alun-alun Imperal City sehingga
keamanan kota akan melemah.
Mulan dan rekan-rekannya tiba dan
sesampainya di sana, pasukannya Rouran menyerang Mulan dan rekan-rekannya.
Komandan Tung menyuruh Mulan segera pergi ke kastel untuk menjaga kaisar. Jadilah
Mulan berlari meninggalkan rekan-rekannya melawan prajurit Rouran. Sementara di
tempat lain, rupanya tantangan duel itu hanyalah jebakan untuk kaisar. Semua
pengawalnya Kaisar di bunuh dan Kaisar ditangkap untuk kemudian dieksekusi
nanti oleh Bori Khan. Mulan sampai di kastel tapi Kaisar tidak ada di sana, ia
hanya menemukan si penyihir. Mulan memohon kepada si penyihir untuk
menghentikan dukungannya pada bangsa Rouran dan ikut bergabung dengan Tiongkok
karena Tiongkok kini mau menerima wanita menjadi prajurit dan Mulan menunjuk
dirinya sebagai buktinya. Si penyihir tidak menjawab apa pun, ia berubah
menjadi burung elang dan terbang meninggalkan kastel. Mulan mengikuti si
penyihir hingga mereka sampai di tempatnya Bori Khan menangkap Kaisar. Bori
khan yang tahu kalau keberadaannya diketahui lalu hendak membunuh Mulan dengan
anak panah tapi anak panah itu di halangi oleh si penyihir hingga mengenai si
penyihir. Si penyihir lalu tewas dalam pelukannya Mulan.
Mulan lalu maju melawan Bori Khan. Bori
Khan menyerang terlebih dahulu dan pertarungan sengit pun terjadi antara Mulan
dan Bori Khan. Bori Khan yang unggul secara fisik berhasil menendang pedangnya
Mulan hingga terjatuh ke lahar panas yang Bori Khan siapkan untuk mengeksekusi
kaisar. Kaisar lalu menyemangati Mulan bahwa seorang prajurit tidak akan
tergantung hanya pada pedang. Dengan kekuatan Phoenix dari Chinya, Mulan
menyerang Bori Khan hingga membuat mereka bergelantungan di sebuah batang di
atas lahar panas. Mulan berhasil merebut pedangnya Bori Khan kemudian memutus
tali pengikat batang itu dan membuat Bori Khan terjatuh. Bori Khan yang belum
tewas lalu menembakkan anak panah ke arah Mulan yang sedang melepas tali yang
mengikat kaisar. Kaisar berhasil menangkap anak panah yang ditujukan padanya
dan kemudian menyuruh Mulan menendang anak panah itu agar mengenai Bori Khan.
Bori Khan pun tewas.
Malam harinya, kaisar memanggil
Mulan ke kastel untuk dinobatkan sebagai prajurit inti penjaga Imperal City. Tapi
Mulan menolaknya, karena ia sudah melanggar pilar kebajikan yakni jujur. Ia
lalu kembali ke desanya dan disambut kembali oleh keluarganya. Saat bertemu
ayahnya, Mulan meminta maaf karena telah mencuri zirah dan juga telah membuat
pedang keluarga mereka hancur. Ayahnya tidak peduli pada hal itu karena yang
lebih dia pentingkan adalah Mulan kembali dengan selamat. Beberapa saat
kemudian Komandan Tung datang ke desanya Mulan dan kemudian memberikan hadiah
dari kaisar untuk Mulan yakni pedang yang tertulis empat nilai kebajikan disitu
yaitu loyal, berani, jujur, dan pengabdian kepada keluarga. Komandan Tung juga
menyampaikan bahwa kaisar masih ingin Mulan berada di sisinya dan berkontribusi
menjaga keamanan Tiongkok. Dan setelah mendapat restu dari keluarganya, Mulan
pun mau.
0 Comments: